Tanda Istirahat

Tanda istirahat berfungsi untuk memberi jeda bunyi dan/atau memberhentikan bunyi nada. Bagi para vocal, tanda ini digunakan untuk mengambil nafas. Sedang bagi para pemain instrumen tanda ini menjadi pengisyarat lama istirahat atau heningnya bunyi instrumen. Dan setiap tanda istirahat memiliki durasi yang berbeda-beda.
1. Istirahat Utama (Whole Rest)
Berbentuk persegi panjang terbalik. Menandakan jeda selama empat ketukan.
2. Istirahat Setengah (Minim Rest)
Berbentuk persegi panjang diatas garis. Menandakan jeda selama dua ketukan.
3. Istirahat Seperempat (Crotchet Rest)
Berbentuk mirip huruf “z” terbalik. Menandakan jeda satu ketukan(quarter note).
4. Istirahat Seperdelapan (Quaver Rest)
Berbentuk huruf “z” kecil, dengan tambahan garis. Menandakan jeda 0.5 ketukan(nada kedelapan).
5. Istirahat Seperenambelas (Semiquaver Rest)
Berbentuk seperti tanda istirahat seperdelapan namun dengan garis tambahan. Menandakan jeda 0.25 ketukan(not keenambelas)
6. Istirahat Breve (Breve Rest)
Menunjukkan durasi hening selama dua satuan waktu penuh. Berbentuk persegi panjang horizontal yang terletak di garis atau ruang. Menandakan jeda 8 ketukan.
7. Titik di belakang tanda istirahat
Menunjukkan perpanjangan durasi istirahat atau istirahat. Nilai titik di belakang tanda istirahat adalah ½ dari nilai tanda istirahat tersebut.

Fungsi Tanda Istirahat
- Dalam ritme: Tanda istirahat membantu membentuk pola ritmis yang lebih jelas.
- Dalam dinamika: Menambahkan penghayatan dalam suatu pertunjukan.
- Dalam Struktur: Memberikan tanda kepada musisi kapan waktu untuk berhenti dan melanjutkan.